Dalam kegiatan tersebut, MoU ditandatangani oleh Bapak Dr. Drs. Anter Venus, MA., Comm., Rektor UPNVJ dan pihak UNDIL diwakili oleh Bapak Dr. Arif Abdullah Sagran. Dari kerja sama melalui penandatanganan MoU tersebut, Bapak Rektor UPNVJ dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk perluasan jejaring kerja sama internasional UPNVJ dan UPNVJ siap untuk menerima mahasiswa dari UNDIL untuk belajar di UPNVJ melalui beasiswa yang diberikan UPNVJ, berupa gratis biaya UKT dan akan disediakan akomodasi/tempat tinggal. Selain itu, UPNVJ juga akan melaksanakan guest lecture di UNDIL.
Hal tersebut disambut baik oleh Bapak Wakil Rektor Bidang Kerja Sama UNDIL. Beliau juga menyampaikan informasi terkait UNDIL yang merupakan universitas tertua di Timor Leste dan memiliki 7 fakultas dengan jumlah 6.000 mahasiswa aktif. Terkait pelaksanaan pengiriman mahasiswa, UNDIL akan mengirimkan sejumlah 2 mahasiswa ke UPNVJ. Selain itu, UNDIL juga mengajak UPNVJ untuk kerja saa tripartite di bidang penelitian dan publikasi dengan Angola maupun Portugal. Kerja sama tersebut dinilai sebagai bentuk upaya UNDIL untuk meningkatkan sumber daya manusia Timor Leste, mengingat Timor Leste sedang berupaya untuk menjadi bagian dari ASEAN.
Sambutan terakhir disampaikan oleh Bapak Ikhfan Haris, Atdikbud KBRI-Dili yang menyampaikan kerja sama tersebut dinilai sebagai interkonektivitas kedua negara dan diharapkan akan segera terimplementasi melalui Memorandum of Agreement (MoA). Atdikbud KBRI-Dili juga memberikan rekomendasi untuk melakukan kerja sama tripartite dengan Angola maupun Portugal untuk penelitian dan publikasi, serta kerja sama di bidang kesehatan, mengingat UPNVJ unggul di bidang Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. KBRI-Dili juga siap memberikan pembekalan, khususnya Bahasa Indonesia bagi mahasiswa UNDIL yang akan studi ke Indonesia.
Selain menyampaikan terkait kerja sama UPNVJ dan UNDIL, Atdikbud KBRI-Dili juga menyampaikan kepada UPNVJ untuk turut berpartisipasi dalam pameran pendidikan di Timor Leste dan kerja sama kegiatan MBKM mahasiswa di Timor Leste, karena terdapat 5 perusahaan BUMN yang berada di Timor Leste.